Dulu di Eksploitasi,Sekarang Jadi Mendunia

03 Desember 2015 13:12:47 WIB

Gunung api purba Nglanggeran kini sudah banyak dijadikan tujuan wisata utama saat ke Yogyakarta. Terletak di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, 24 km dari pusat kota Yogyakarta. Nglanggeran menawarkan pesona yang berbeda dibandingkan wisata alam lainnya. Tapi di balik terkenalnya kawasan Nglanggeran sekarang, siapa sangka jika tempat ini dulunya banyak dieksploitasi oleh warga sekitar. 

 

Usaha untuk menjadikan kawasan Nglanggeran itu menjadi ekowisata tak semudah membalik telapak tangan. Banyak tantangan yang harus dilalui untuk membuat masyarakat sekitar sadar dan mau memanfaatkan kawasan tanpa merusaknya.

 

Sugeng Handoko (27), salah satu putra daerah yang mengembangkan Nglanggeran berkisah jika dulunya daerah tempat tinggalnya banyak dimanfaatkan oleh penduduk setempat untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Masyarakat sekitar sering  mengambil batu atau pohonnya. Kesadaran untuk menjaga alam bisa dikatakan masih kurang di lingkungan Nglanggeran.

 

Merasa peduli dengan keberlangsungan warisan alam itu, sekelompok anak muda yang tergabung dalam Karang Taruna setempat menginisiasi program penghijauan pada tahun 1999. Program penanaman pohon dan edukasi kepada masyarakat mulai dilakukan.Tahun 2007, saat Sugeng menjadi ketua karang taruna, muncul ide untuk lebih mengembangkan kawasan Nglanggeran menjadi ekowisata. Hal itu dilakukan agar kesadaran masyarakat semakin tumbuh dan masyarakat juga bisa mendapatkan tambahan hasil dari pengelolaan yang mereka lakukan.

 

Namun, usaha yang dilakukan Sugeng memang tak lepas dari rintangan. Tak sedikit orangtua yang meragukan usaha tersebut, apalagi yang menginisiasi adalah anak muda.Tak kurang akal, Sugeng mencoba mepengaruhi dan menguatkan tekad di antara anggota karang taruna. Setelah kuat di karang taruna, Sugeng meminta setiap anggota untuk bisa meyakinkan keluarganya. Begitu seterusnya hingga pengaruh yang dilakukan bisa semakin besar.

 

"Memang tidak semua langsung mau dan mendukung, harus ada bukti nyata dulu. Makanya kami mengajak masyarakat yang mau dulu," terang Sugeng.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Kunjungan Destinasi Wisata

Gunung Api Purba

Hari ini
Kemarin
Minggu ini
Bulan ini
TOTAL(Tahun Ini)
Update : 08 Desember 2022 16:04:25 WIB

Embung

Hari ini
Kemarin
Minggu ini
Bulan ini
TOTAL(Tahun Ini)
Update : 08 Desember 2022 16:04:24 WIB

Statistik Pengunjung

Hari ini
Kemarin
Jumlah pengunjung

Info Media Sosial

FacebookYoutubeInstagram

Video Profil Nglanggeran

Lokasi Nglanggeran

tampilkan dalam peta lebih besar